Tumbuhan ini tersebar di benua Eropa dan Asia, penyebaran paling luas di China (Dongbei, Huabei, dan Xibei).
Seabuckthorn adalah sejenis buah yang tumbuh liar, tak bertoksin, dan kaya akan gizi. Disebut sebagai “Buah Suci” oleh suku Mongolia dan suku Tibet.
Merupakan obat tradisional Tibet, mencatat seabuckthorn berkhasiat meningkatkan daya tahan, memperlancar aliran darah, dan melawan peradangan.
Penelitian membuktikan seabuckthorn merupakan kaya dengan berbagai jenis vitamin, mikro-nutrien, asam amino dan zat fisiologis.
Kandungan
- Asam lemak tak jenuh (omega 3 dan 6)
- Vitamin; A, C, D, E dan K
- Mineral; besi, zinc, magnesium, selenium dll
- Flavonoid, polifenol, asam amino
Fungsi
- Mengatur fungsi imunitas tubuh, meningkatkan fungsi pembuatan darah, menghilangkan radikal bebas, melawan oksidasi, dan memperlambat penuaan.
- Berkhasiat untuk melawan bakteri, menghilangkan radang, mengobati sakit panas, luka bakar.
- Meningkatkan fungsi hati, mencegah penyakit jantung koroner, angina pectoris, penyakit jantung karena kekurangan darah.
- Menurunkan lemak darah dan meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat fungsi jantung.
- Mengatur fungsi syaraf dan pencernaan saluran pencernaan, serta meningkatkan penyerapan gizi.
Siapa yang membutuhkan
- Kelompok orang yang bertubuh lemah, daya imunitas menurun, dan mudah terserang flu.
- Penderita hiperlipidemia dan penyakit pembuluh darah jantung.
- Mereka yang sering mengkonsumi makanan berlemak tinggi dan mempunyai fungsi liver tak baik.
- Bagi mereka yang sibuk bekerja dan makan tak teratur.
- Mereka yang menggunakan komputer, HP dan berbagai peralatan gelombang-mikro untuk jangka waktu lama.
Anjuran Konsumsi
3 x @ 2 butir setiap hari, diminum sebelum makan
No comments:
Post a Comment